17 september

Seharusnya bulan ini bulan yang paling berkesan. Tapi sudahlah...sudah berlalu. Setahun sudah aku mengenalnya lebih dekat lagi setelah sekian lama mengenal. Rasanya..ada rasa yang gak akan bisa aku utarakan karena sudah terlambat. Bukan hal yang mudah mengakui bahwa cinta seharusnya bisa lebih lama menetap disini. Dan tidak berakhir sia sia begitu saja. Salahnya dimana? Salahnya karena ego masing masing. Aku yang tetap bertahan dengan cuekku, dia bertahan dengan bucinnya. Alias gagal move on nya ..Ya gak akan ketemu. Sampai kapanpun gak akan jumpa. Sama sama bertahan dan sama sama aku benar. Salah...umur aja yang nambah kelakuan kayak bocah. 

Kalau ditanya ada penyesalan? Ada sangat ada. Aku menyesal mengenalnya dulu. Sangat dan sangat menyesal. Tapi gak akan ada selesainya kalau aku mencetuskan penyesalan itu. Aku ubah kata menyesal mengenal dengan kata yang lebih baik. Aku berdamai dengan semuanya. Aku berdamai, aku gak mau menyimpan rasa penyesalan dan sakit sendiri. Aku lepaskan, agar hidupku tenang. Tidurku nyenyak dan bawaan hatiku lapang. Simpel kan. Tapi sempat pula blunder sana sini. 

Mungkin ke lebih tepatnya dia ku sebut pelajaran berharga. Untuk menerima pasangan, menghargai pasangan dan menjaga pasangan. Bukan sekedar cinta tapi lebih dari itu. Bukan sekedar teman bercerita tapi teman yang saling mendukung dalam hal apapun. Semoga nanti kesalahanku ini gak akan keulang lagi.

Kalau ku pikir pikir setahun yang lalu adalah hubungan yang paling nyaman yang aku jalani. Aku kenal dia dari dulu, orang tuaku mengenalnya. Karena aku merasa di zona yang aman aku merasa aku gak butuh kata jaim, aku bisa cerita apa aja. Aku bisa keluarin uneg uneg aku. Aku bisa jadi diriku sendiri. Zona yang ternyaman yang pernah ada dan zona yang buat aku hampa sekaligus karena endingnya. Sampai detik ini saat aku pandang wajahnya, aku selalu mengatakan dalam hati...lihatlah..ego kita yang menang..kita kalah...

Aku ingin mendengar kenapa dia pergi dan kenapa dia lebih memilih masa lalunya. Kenapa dan kenapa itu yang selalu aku ingin tanyakan. Salahku dimana selain egoku..tapi aku gak akan bertanya lagi cukup aku diam. Aku gak akan usik lagi. Biarlah aku gak akan hapus dia dari sosmedku lagi. Tapi mantannya cantik woi. Aku aja mengakui kalau mantannya cantik eh salah pacarnya. Kan dah jadian. Hehehe..

Hari ini aku dekat dengan seseorang dan aku rasa akan jadi istimewa. Saking istimewanya tidak ada perkembangan..dataaaaaaar sekali. Apaan coba...jangan ditanya ujungnya, kedepannya aja masih gelap. Doaku untuk menikah tahun depan perlu aku revisi lagi..