Kalian serasi, kenapa pisah?

Paling sebal lihat orang seperti peduli tapi hanya ingin tau. Sepertinya sama, tapi jauh berbeda. Ada yang melontarkan pertanyaan yang menurutku gak etis ditanya orang luar yang harusnya diam dan tidak berkomentar. Cukuplah lihat aku berlalu lalang menjalani hidup. Tapi jangan bertanya apalagi berkomentar. Kalau sahabat aku yang bertanya aku akan jawab dengan senang hati plus sedikit drama dramanya. Lah kenal juga sebatas nama kok nanya seolah olah saudara kandung?

Saat saat baru putus...

H 1: eh si E (bukan insial yang sebenarnya) kok gak sama drimu? Kalian lagi berantem? Cepat baikan ya....aku senang lihat kalian berdua..

H 2 : aku lihat si E murung begitu, ditanya apa di jawab apa. Kayak ada beban gitu di pikiran dia...

H 3 : kok aku lihat kalian gak samaan? Kalian putus ya? Wah sayang banget. Kalian kan serasi. Balikan dong. Kalian itu pasangan yang selalu bahagia, romantis. Aku gak mau kalian pisah..

H 4 : eh si E kirim salam tuh. Katanya dia masih mengharapkanmu. Masih nunggu dirimu..(Ini bohong besar, kami kan udah putus mana mungkin ada salam salam gitu)

Stooooooooop...bisa gak sih kalian cuma jadi penonton bukan menjadi sutradara. Inilah...itulah....ini kami jalani, kesepakatan kami berdua, jangan terlalu naif sampai sampai tidak mengharapkan perpisahan..pisah itu pasti, kalau gak maut pasti ketuk palu pak hakim kalau sudah menikah. Jadi ada dong orang pacaran putus..jangan terlalu berkhayal sampai tidak ingat kenyataan. Tidak baik juga...

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer