and you...
Ini sih baru aku ungkapkan. Gak pernah sama siapapun. Tapi ini terjadi saat aku masih sekolah dulu. Gak perlulah ditanya saat sd kah, smp kah atau sma kah. Tapi ini benar benar terjadi. Aku pun ngetiknya belepotan. Saat masuk tahun ajaran baru, aku duduk di belakang. Entah kenapa saat masuk tahun ajaran baru aku selalu duduk dibelakang. Seperti ritual tahunan jadinya. Jadi saat mencari tempat duduk, aku menemukan makhluk tuhan yang membuyarkan pikiran , siapa dia? Hmmm..ada sesuatu yang gak beres. Aku pun kebangku belakang yang kosong itu.
Saat perkenalan pertama di depan kelas aku baru tau nama dia. Oh itu namanya..aku senyum sendiri. Tapi ada yang buatku sedikit gimana gitu. Saat bangku aku ditukar sama dia. Ya gak bisa ngintip dia lagi dong dari belakang. Ah gak seru. Bulan pun berganti sampai akhirnya kami mengadakan acara apa gitu. Dia disebelah aku, aku lupa ceritanya tapi sampai akhirnya aku memberikan kartu perdana yang kedua pada dia, aku kasih karena aku malas sekali menggunakan kartu itu. Kan aku masih punya kartu satu lagi. Hehe.. stttt kalau gak salah kartunya sampai detik ini aktif, dan dia bilang sampai kapanpun kartu itu akan aktif. Aku mikirnya oh anak ini gak suka ganti kartu. Walau jarang komunikasi, terkadang kami masih mau teleponan walau jaarang sekali. Saat teleponan, dia menceritakan pacarnya awalnya ada rasa hmm..kamu sudah punya pacar ternyata.. itu yang pertama, entah dia polos entah lugu dia ceritakan apa yang dia buat sama pacarnya. Dari situ, pelan tapi pasti ada yang melunturkan tanpa aku sadari. Saat dia bercerita lagi, seperti apa ya biasa aja. Ada hal yang membuatku berpikir ulang dan berulang kali. Ada kata kata dia yang menyadarkan aku, bukan dia jalanku. Alasan dia gak ganti kartu karena dia gak mau gantu ganti lagi. Itu katanya.
siapa dia siapa?
BalasHapusJaman jaman masih aku ya labil kak, labil sekalii
Hapus