Hari ini

Hari ini sengaja ganti desain blog, suasana baru ini ceritanya. Hehe..supaya gak bosan baca dan posting pos baru. Hari ini aku kemana aja oh ya parno aku tentang ambulance dari kecil gak berubah, tetap sama. Saat almarhum kakek dibawa pulang menggunakan ambulance, ada yang sulit dijelaskan. Dan tadi ada tetangga meninggal dan dibawa melalui ambulance, ada rasa yang entah kenapa sulit juga dijelaskan. Hmmm...jadi kesannya muter muter ocehan aku, berasa jadi angkot euy. Kan angkot muter muter dapetin penumpang.

Banyak kejadian nyeleneh hari ini mulai dari ambulance sampai teman lama. Hari ini aku gak masak, kumat malas masaknya jadi bang Arif makan beli nasi goreng, saat beli nasi goreng, tanpa aku sadari aku membawa gelas yang aku pegang sampai keluar rumah, penjual nasi goreng kaget saat aku nenteng gelas aku bilang gak sadar kalau aku megang gelas, ngehnya udah mau pos satpam ya aku bawa aja gelasnya ke warung nasi gorengnya. Jadi bahan ketawaan deh. Aku menyadari sesuatu saat membeli nasi goreng, malam ini malam sabtu. Astaga..aku pikir malam ini malam minggu. Si ibu nasi gorengnya menyahut hayoo ada yang ngapel ya? Gak ada buk, yang ada kucing yang nemani aku nyaris dua puluh empat jam. Ngapel apanya gerutu dalam hati yang iyanya aku harus ngepel besok lantai rumah kotor. Ada yang isengin, hmmm pasang muka jutek aja. Pergi deh yang isengin. Hahahaha. Hari ini aku jumpa dengan teman lama aku, teman yang ya gak perlulah dijelasin teman saat sd kah, smp kah atau sma kah. Hanya saya saja yang tau. Halah bahasanya. Sejujurnya aku kaget bakal jumpa sama dia. Disaat aku membeli cappucino kesukaan aku, dia mengulurkan tangan. Hus jangan negatif dulu, ini kan masih suasana fitri jadi minalaidin walfaidzin di kedai dekat rumah. Ya..aku yang kaget hanya bilang begini,
" masih hidup ya ternyata.." kataku
" ia masih. Ini masih injak tanah..
" mau kemana kamu?" Mulai bertanya.."
Ya pulanglah masak mau nginap disini.." aku memang buru buru ada titipan dari bang Arif yang segera aku kasih ke dia..
" mana rumah kamu?" Bertanya lagi.."
" aku di blok....." (ngasih blok rumah)
" mau aku antar pulang..?" Mencoba mengantarkan pulang.."
" gak usah, makasih.." menolak
" kapan aku bisa antar..menawarkan lagi"
" tahun depan..sahutku ngasal.

Jadi ingat kata sapa ya aku lupa tapi aku gak akan lupa kata katanya, nurul..jadi perempuan jangan terlalu jutek sama laki laki. Intinya itu. Hahaha entah kenapa tiba tiba aku ingat kata kata itu.