Nyerah
Sudah ditahap dimana menerima kenyataan adalah sebuah keharusan. Kadang kita gak bisa memaksa apa yang kita mau. Kadang kita harus menyerah dengan keadaan. Walau sakit, tapi kita tau nyerah adalah jawabannya. Menjalani cerita yang abu abu, bukan hanya membuang tenaga tetapi juga membuang waktu. Waktu terus berjalan aku menjalani hubungan tanpa ada kepastian, tanpa keseriusan. Sampai kapan? Sampai lelah? Sampai harus berapa lama? Tidak ada jawaban. Akhirnya..nyerah.
Tak ada yang nyangka hari itu akan tiba, tapi cepat atau lambat akan datang waktunya perpisahan akan terjadi. Entah kematian entah karena keadaan. Terima kasih untukmu yang beberapa bulan ini menjadi bagian hidupku, menjadi beberapa episode dari hidupku. Saatnya aku tutup buku, dan melanjutkan hidup.
Komentar
Posting Komentar