Aku dan dia dalam hening

Hening..Aku bisa mendengar suara jarum jam perdetiknya. Hari sudah larut malam tapi mata enggan terpejam, entah apa yang ada dibenakku saat ini. Lampu tidur sudah terpasang dari tadi. Menandakan aku berusaha untuk membuat senyaman mungkin agar mataku bisa terpejam. Tapi sia sia, mataku tetap berkeliaran dengan hebatnya. Aku nyerah dan mulai menuju...ke sisi lain dari hidupku yg gak semua orang tau. Hanya satu dua orang yang tau. Bahkan keluargaku sendiri gak tau kalau aku hobi nulis. Gak hobi sih..daripada bengong kaaan... Tanpa coklat panas malam ini, aku gak minat meminumnya biasa itu andalanku saat aku gak bisa tidur. Gak ada niat juga, yang iyanya aku mager alias malas gerak.

Aku dan dia..
Ada dalam satu cerita..
Di masa lalu..
Masa disaat duduk berdua adalah hal yang tabuh..
Masa dimana menggenggam tangannya adalah hal yg luar biasa membahagiakan..

Aku dan dia..
Terjebak dalam cerita cinta tak berujung.
Kasih tak sampai..
Cinta yang tak terucap..
Cemburu tanpa henti..

Aku dan dia..
Dibatas cinta..
Dipisahkan status..
Dan di adili oleh perbedaan sosial..

Aku dan dia...

Kini dalam kenangan...
Menjadi bagian kenangan manis..
Kisah kasih anak manusia..